Selasa, 18 November 2014

Walikota JakTim: Dorong Kecamatan Gelar Budaya Betawi Tahunan

Semua kecamatan di Jakarta Timur pada tahun 2015 nanti didorong untuk menyelenggarakan Gelar Budaya Betawi untuk mengenalkan seni budaya Betawi kepada generasi muda sebagai budaya asli Jakarta dan untuk melestarikannya. Selama ini baru dilakukan di dua kecamatan masing-masing Kecamatan Makasar di Kelurahan Kebon Pala dan Kecamatan Cakung. 

Demikian dikemukakan Kepala Sudin Kebudayaan Jakarta Timur, Drs Husnison Nizar usai menyaksikan pembukaan Gelar Budaya Betawi di Lapangan Kamboja, RW 01 Kebon Pala , Kecamatan Makasar, Jakti, Minggu, (21/9/14) yang dibuka Wali Kota Jaktim, Krisdianto. 

Berbagai kesenian digelar dari pagi sampai malam hari dan hanya jam-jam solat , istirahat. Wali Kota Krisdianto mengharapkan kerjasama antara pemerintah dan warga seperti itu dikembangkan sehingga setiap masalah dapat diatasi bersama. “Saya mendorong agar semua kecamatan di Jakarta Timur khususnya bisa menyelenggarakan Gelar Budaya Betawi yang di motori sudin Kebudayan ini, setiap tahunnya.”ujar Walikota 

Diakui Husnison, RW 01 Kebon Pala sudah 5 kali menyelenggarakan acara budaya tahunan, yang didukung Suku Dinas Kebudayaan Jaktim. “Sampai saat ini baru Kecamatan Makasar dan Cakung saja yang memiliki kegiatan Gelar Budaya Betawi. Tahun 2015 nanti kami mendorong kegiatan serupa di kecamatan lain seperti Cipayung, Durensawit, Jatinegara dan Pulogadung,” ujarnya. 

 Tampak di depan panggung selain ratusan penonton yang duduk juga ratusan lainnya berdiri menonton sambil berbelanja di stan kuliner dari 14 RT. 

Ketika diperdengarkan lagu Ngarak Ondel-ondel, tiba-tiba sepasang ondel-ondel di depan panggung menari diikuti penonton. Anak-anak kecil maupun orang tua masing-masing membawa kembang kelapa buatan, seperti yang digunakan hiasan kepala dan rambut ondel-ondel. 

 Kasi Pelayanan Sudin Kebudayaan Jaktim Euis Raolina menuturkan selain arak-arakan pengantin sunat dan ondel-ondel, digelar topeng Lipet Gandes, hadrah, marawis, gambang kromong dan Lenong Modern Sinoray yang diketuai Mpok Nori. Warga Kelurahan Kebon Pala masing-masing Firdaus, Suherlan dan Ny Irma, mengaku puas dengan tontonan maupun penganan tradisional Betawi yang disuguhkan di situ. “Di sini sudah lima kali sekarang digelar acara budaya Betawi,” kata Suherlan.

www.youtube.com/watch?v=ekxjRztls3Y
Sumber: siagaindonesia.com

0 komentar:

Posting Komentar