Jumat, 17 Maret 2017

Katanya, daerah Jakarta Timur paling butuh mal. Benarkah?



Meski masih tersedia cukup banyak lahan-lahan kosong yang siap dibangun gedung perkantoran, apartemen dan mal, nampaknya daerah Jakarta Timur masih belum cukup diminati khususnya oleh pebisnis mal.

Mengingat pengembangan mal membutuhkan investasi yang tidak sedikit, developer mal tentunya berpikir matang-matang untuk membangun mal untuk menghindari kerugian.
"Dalam hal ini kan juga sudah ada pengembang yang membangun shopping mal dan investasi untuk membuat shopping mal itu kan nggak murah kita harus berhitung," kata General Manager Mal Ciputra Jakarta Ferry lrianto.


Namun, meskipun saat ini kawasan Jakarta Timur belum cukup dilirik pebisnis mal, akan tetapi, jika perkembangan penduduk di kawasan tersebut terus tumbuh dan dinilai memiliki potensi yang baik terhadap bisnis mal, bukan tak mungkin ke depan Jakarta Timur diminati pebisnis mal.
"Kalau misalnya lahan di sana ke depan dengan berkembangnya penduduk di sekitar sana pasti memungkinkan juga untuk misalnya ada suatu pusat belanja atau area rekreasi, mungkin saja itu masih peluang di lokasi situ," jelasnya.

Ia pun menyebut, daerah Cakung yang sebelumnya tak cukup dilirik oleh developer mal, kini sudah mulai tumbuh. "Cakung juga kan lagi bertahap karena kan berdasarkan kepadatan penduduknya dan kebutuhannya di sana, gitu," tambahnya

Mal-mal di Jakarta Timur antara lain:

Bassura City



Mal Cipinang Indah



Buaran Plaza

Sumber:okezone

0 komentar:

Posting Komentar