Kamis, 27 Oktober 2016

Pak Camat angkat bicara tentang Cakung disebut sebagai sarang tikus

Camat Cakung Alamsyah, angkat bicara mengenai wilayahnya yang dimasukkan sebagai daerah banyak tikus. Menurut penilaian Alamsyah, tikus mungkin banyak berkembang di wilayahnya karena faktor masih banyak tanah kosong dan sawah.


Hal itu disampaikan Alamsyah saat dimintai tanggapan soal kawasannya termasuk daerah yang dilaporkan banyak tikus, selain wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat.

"Cakung secara umum kan masih banyak sawah dan tanah kosong, jadi memungkinkan tikus (hidup) di situ," kata Alamsyah,] Rabu (26/10/2016).

Namun, Alamsyah belum dapat menyebut kelurahan mana di wilayahnya yang paling banyak tikus. Jajarannya juga belum bergerak melakukan pembasmian tikus, karena belum ada instruksi dari pimpinannya.

"Belum ada perintah. Nunggu aturan dari atas tingkat Provinsi dulu, kalau sudah oke, baru kita siap gerak," ujar Alamsyah.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan (DKPKP) DKI Jakarta, Darjamuni, menyebut Kecamatan Cakung termasuk salah satu daerah pemberantasan tikus selain Johar Baru di Jakarta Pusat.

Menurut Darjamuni, DKPKP mendapat laporan banyaknya tikus di dua kecamatan tersebut. Sehingga DKPKP akan bekerja sama dengan suku dinas setempat untuk menjalankan program basmi tikus itu. ]
Ia menjelaskan pihaknya masih akan mengkaji rencana pelaksanaan program itu di dua wilayah.


"Karena program ini mendadak, mungkin tahun ini, kami hanya bisa melakukan sekali saja pemberantasan hama di salah satu kecamatan. Entah itu di Cakung atau Johar Baru, sedang kami persiapkan," kata Darjamuni, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (25/10/2016).

Sumber: kompas.com

0 komentar:

Posting Komentar