Pemerintah Propinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali membuka program
magang bagi lulusan strata satu (S1). Gubernur DKI Jakarta, Basuki
Tjahaja Purnama mengatakan, program magang yang ketiga ini dibuka dengan
kapasitas 30 hingga 40 orang.
"Ya kita ini periode ketiga yang dibuka besar-besaran. Hampir
400 orang ngelamar. Saya nggak tahu ini berapa yang ngelamar, kami hanya
terima 30-40 orang," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (3/3).
Peminat
magang dapat mempelajari sistem Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI
Jakarta. Dari beberapa pengalaman sebelumnya, peserta magang dengan
mudah mempelajari sistem e-budgeting dan sejumlah program Pemprov DKI
lainnya.
Basuki menilai, ketika masa magang habis, mereka
sudah dapat terjun ke pemerintahan, baik menjadi pegawai negeri sipil
(PNS), anggota dewan atau kepala daerah.
"Nah saya katakan
kalau mereka jadi DPRD baik, ngerti anggaran, transparansi, nyusun dan
pakai anggaran, saya jamin mereka akan jadi kepala daerah. Kenapa?
Karena rakyat makin lama makin pinter, akan milih yang jujur, yang bisa
megang uang, yang bisa pegang amanat," ujar Basuki.
Basuki
berpesan, calon peserta magang tidak perlu pintar, semuanya harus
saling membantu. Waktu magang mulai 2 Mei sampai 10 Agustus 2016.
Pendaftaran dibuka dari 1 Maret sampai 19 Maret 2016.
"Jadi jangan jadi manusia yang sudah bodoh nggak mau nurut, pinter ngga mau ngajar. Itu istilah kampung saya," tandasnya.
sumber: beritajakarta.com
0 komentar:
Posting Komentar